Main Article Content

Shirly Gunawan

Abstract

Penyakit Coronavirus (Corona virus disease/ Covid-19) merupakan penyakit infeksi yang dilaporkan pertama kali  di kota Wuhan, China pada akhirtahun 2019.  Sejak itu Covid-19 menyebar  dengan cepat sekali ke seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia. Jumlah kasus Covid-19 terus meningkat. Lansia dan individu yang memiliki riwayat penyakit yang merupakan faktor komorbid, seperti hipertensi berisiko lebih besar untuk terinfeksi Covid-19 dengan gejala yang lebih berat dan memiliki risiko kematian yang lebih tinggi. Hipertensi merupakan faktor komorbid terbanyak yang ditemukan pada pasien rawat inap akibat Covid-19. Salah satu upaya untuk mencegah penularan Covid-19 yang lebih luas lagi adalah melalui pemberian vaksinasi. Pemerintah sudah memulai program vaksinasi Covid-19 di Indonesia sejak Januari 2021 untuk kelompok prioritas, seperti tenaga kesehatan, pekerja di sektor publik, dan lansia. Karena Covid-19 adalah penyakit baru dengan vaksin baru, sehingga sebelum dilakukan vaksinasi perlu dilakukan pemeriksaan penapisan (skrining) tekanan darah untuk mengetahui apakah individu yang akan divaksin memiliki faktor komorbid seperti hipertensi. Informasi ini dibutuhkan untuk membantu petugas kesehatan dalam menentukan apakah individu tersebut dapat atau tidak menerima vaksinasi. Bagi individu yang dapat menerima vaksinasi, informasi tersebut diperlukan untuk memberikan edukasi dalam rangka mencegah kejadian paska-vaksinasi serta mengendalikan penyakit hipertensi.


 


Kata Kunci: skrining, tekanan darah, hipertensi, vaksinasi, Covid-19

Article Details

Section
Articles